JALANI OPERASI & PENGUATAN OTOT PASCA CEDERA , INI KONDISI KADEK AGUNG, GELANDANG MUDA MILIK BALI UNITED

Kadek Agung Widnyana Putra adalah salah satu sosok pemain muda potensial milik Bali United. Berposisi sebagai gelandang serang, Kadek Agung memiliki sederet kemampuan mumpuni untuk menguasai sektor tengah.

Visi bermain ditambah kemampuan tendangan keras terukur menjadi beberapa kelebihan yang dimiliki pemain asli Bali itu. Konsistensi terus Kadek Agung tunjukkan selama empat musim memperkuat Bali United.

Total 45 penampilan di semua kompetisi bersama Bali United berhasil Kadek Agung torehkan. Semakin manis, ia juga sukses membukukan satu gol dan tiga assist.

Karier pemain asal Luwus, Tabanan ini sendiri terbilang apik dan terbukti dengan torehan dua gelar juara Liga 1 tahun 2019 dan musim 2021/2022. Selain itu, Kadek Agung juga berhasil membuktikan kualitasnya hingga mampu membela Timnas Indonesia.

Mulai dari Timnas Indonesia U-23 hingga level senior sudah pernah pemain berusia 24 tahun itu bela. Satu gol indah berhasil Kadek Agung cetak kala Indonesia berjumpa Thailand dalam Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia pada 3 Juni 2021. Kala itu ia sukses menuntaskan umpan Syahrian Abimanyu dan membantu skuad Garuda meraih hasil imbang 2-2.

Pemilik nomor punggung 18 itu sendiri mengawali kariernya dari tim Bali United Youth U-18. Lewat jalur seleksi terbuka, pemain jebolan SSB Putra Tresna ini sukses tampil memikat hati para pelatih saat itu.

Namun siapa yang menyangka, pada awal merintis karier, jalan sangat terjal sempat Kadek Agung harus alami. Kecelakaan motor tragis pada tahun 2014 sempat hampir memupus impiannya menjadi pesepak bola profesional bersama Bali United.

Akibat kejadian nahas tersebut, Kadek Agung menderita retak tempurung kaki sehingga harus istirahat total selama satu tahun lamanya. Beruntung, jiwa pantang menyerah membuatnya berhasil bangkit hingga mampu bersinar dan menembus tim senior Bali United.

Namun sayang, saat tengah berada di performa apik, Kadek Agung harus kembali menepi. Pertandingan Bali United menjamu Persikabo 1973 pada 3 Februari 2022 menjadi kali terakhir pemain berpostur 170 cm itu tampil di lapangan hijau.

Kesalahan tumpuan saat berduel dengan pemain Persikabo 1973 membuatnya mengalami cedera lutut. Akibat kejadian tersebut, Kadek Agung harus menepi selama sembilan bulan untuk pemulihan.

Cedera itu seolah kembali mengulang kenangan buruk baginya. Kadek kembali harus absen panjang dari dunia sepak bola. Lantas bagaimana kondisi, khususnya mentalnya saat ini?

“Kalau trauma sekarang sudah tidak terlalu seperti dulu. Dulu, saat sebelum atau cedera tidak tahu risiko dan pemulihan itu seperti apa. Sehingga bingung dan ragu apakah bisa kembali bermain bola lagi atau tidak. Kalau sekarang, berkat pengalaman usai kecelakaan itu menguatkan. Karena saat itu satu tahun menepi bisa kembali lagi bermain bola. Hal tersebut membuat sekarang saya sudah tidak terlalu memikirkan hal itu (cedera) dan percaya bahwa nanti bisa segera bermain bola kembali,” ujar Kadek Agung.

Lebih lanjut, Kadek Agung sendiri saat ini lebih memilih fokus memulihkan fisiknya agar bisa menunjukkan permainan terbaik bagi Bali United. Ia tidak pernah memikirkan waktu bermain, sebab itu murni keputusan mutlak dari pelatih.

“Kalau saya pribadi tidak pernah terlalu memikirkan waktu bermain. Karena yang terpenting saya sudah menunjukkan permainan yang terbaik serta kemampuan saat di latihan. Masalah bermain itu adalah urusan dari pelatih. Maka dari itu, yang terpenting bagi saya adalah saat berlatih bisa menunjukkan permainan paling terbaik,” jelas Kadek Agung.

Saat ini sendiri Kadek Agung masih terus melakukan rangkaian terapi khususnya untuk penguatan otot bersama tim fisioterapis.

Cedera lutut saat membela tim kelahirannya di Liga 1 juga sudah diatasi melalui program operasi yang dilakukan pada awal Maret lalu. Kini sejumlah program penguatan otot bersama fisioterapi tengah dijalankan Kadek Agung untuk semakin memulihkan kondisinya.

Semoga hal baik segera hadir untuk Bali United. Gelandang muda potensial asli Bali, Kadek Agung dinantikan aksi dan kontribusinya agar segera kembali ke lapangan hijau untuk membantu memberikan prestasi baru bagi Serdadu Tridatu.

Lekas pulih Kadek Agung!