Dua pemain Bali United terpilih dalam nominasi pemain muda terbaik BRI Liga 1 2024/25.

Kedua pemain tersebut memang menjadi pilihan terbaik di musim ini mengingat secara regulasi mewajibkan pemain U22 minimal bermain selama 45 menit dalam pertandingan.

Dua pemain tersebut adalah Kadek Arel Priyatna dan Rahmat Arjuna Reski yang pada musim ini tampil impresif bersama Serdadu Tridatu.

Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra memberikan respons positif terkait kabar keduanya yang masuk dalam pilihan berdasarkan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB).

“Kabar bagus, mereka bisa masuk dalam nominasi pemain muda terbaik musim ini. Seharusnya Arel bisa bermain lebih banyak juga di musim ini namun pada putaran pertama lebih banyak agenda bersama Timnas Indonesia U20,” ujar Coach Teco.

Selain dua nama yang terpilih dari Bali United, beberapa nama lain seperti Achmad Maulana, Arkhan Fikri, dan Salim Tuharea dari Arema FC.

Kemudian ada nama dari Persija Jakarta yaitu Muhammad  Ferrari dan Rayhan Hanan. Lalu ada Althaf Indie dari Persis Solo.

Selanjutnya juga ada nama dari Semen Padang yaitu Firman Juliansyah dan PSS Sleman yakni Dominikus Dion.

Dan yang sangat ikonik ialah pemain dari PSIS Semarang dan juga Timnas Timor Leste yaitu Gali Freitas.

Rahmat Arjuna sendiri sudah tampil dengan menit bermain sebanyak 1.657 menit sedangkan Kadek Arel mencatatkan 1.362 menit bermain.

Arel dengan padatnya jadwal bersama Timnas Indonesia di putaran pertama berhasil tampil sebanyak 16 pertandingan.

Sementara Arjuna sudah tampil sebanyak 30 laga untuk Serdadu Tridatu dan mencetak 5 gol di musim ini.

Bahkan Rahmat Arjuna juga terpilih sebagai pencetak Goal of the Month bulan Februari melalui tendangan saltonya saat bertandang ke markas PSS Sleman.

“Mereka sangat bekerja keras di latihan untuk perbaiki dan bantu tim selama pertandingan. Berawal dari 15 menit, 30 menit, 45 menit hingga akhirnya mereka bisa bermain sebagai pemain inti dan bermain penuh. Mereka layak untuk menjadi pemain muda terbaik di musim ini,” jelas Coach Teco.

Selain dua nama ini, pelatih asal Brasil tersebut sering memasang tiga pemain inti dari usia U22, termasuk salah satunya adalah Made Tito yang bermain gelandang tengah musim ini.

Hanya saja jelang putaran kedua, Tito harus menepi lama karena cedera lutut yang harus dialaminya.

Beberapa nama pemain muda lainnya juga mendapat kesempatan dari mantan pelatih Persija Jakarta tersebut seperti Gede Sunu, Maouri Ananda, Nathan Ari, hingga yang terakhir kali ada nama Ananta Krisna.***