SEMPAT TERTINGGAL TERLEBIH DAHULU, BALI UNITED BERHASIL MENCURI POIN PENTING ATAS AREMA FC

Bali United harus bersusah payah menaklukkan Arema FC dengan skor akhir 2-1 dalam laga lanjutan pekan 31 BRI Liga 1 2021/2022 kemarin (15/3). Serdadu Tridatu hampir saja tergelincir di laga ini usai harus lebih dahulu tertinggal di babak pertama lewat sepakan penalti Carlos Fortes. Beruntung Bali United mampu membalikkan keadaan lewat gol bunuh diri Dendi Santoso dan melalui sepakan penalti dari Brwa Nouri saat penghujung babak kedua.

Pertandingan berlangsung sengit sejak peluit awal berbunyi. Jual beli serangan terjadi sepanjang pertandingan. Namun kedua tim sama-sama berusaha untuk tampil lebih berhati-hati agar tidak tergelincir, sebab keduanya membutuhkan poin penuh. Kendati sempat tertinggal, berkat semangat juang yang baik, skuad Serdadu Tridatu berhasil bangkit dan menang. Pelatih Stefano Cugurra pun memuji mentalitas anak asuhnya.

“Pertandingan bagus hari ini, kami harus berterima kasih kepada seluruh pemain. Mereka punya fighting spirit yang sangat bagus untuk kami bisa menang hari ini. Mungkin banyak yang mengira kami akan mendapat satu poin saja, tetapi hari ini kami bermain lebih bagus dibanding mereka untuk mendapat tiga poin,” ujar Coach Teco.

Selain menyajikan aksi jual beli serangan, laga ini juga menyuguhkan beragam aksi penyelamatan heroik dari kedua kiper. Baik Nadeo maupun kiper Arema FC, Moringa sama-sama mampu bermain gemilang di laga ini. Coach Teco pun memuji penampilan apik Nadeo yang hanya kebobolan satu gol dan sama sekali tidak mempermasalahkan skema gol Bali United yang lahir dari gol bunuh diri lawan dan dari titik penalti.

“Kiper Arema FC bermain bagus. Namun seperti yang saya bilang, ada satu tim yang bertahan dan ada yang menyerang. Kami menyerang terus di babak kedua dan mereka beberapa kali menguasai bola. Namun yang terpenting adalah kami tidak kebobolan dua gol. Malam ini Nadeo hanya kebobolan satu gol. Dalam sepak bola, tidak peduli caranya seperti apa, yang terpenting saat bola sudah masuk ke gawang adalah gol. Serta yang paling penting adalah kami tetap di nomor satu dengan selisih tiga poin dari Persib di sisa tiga pertandingan ini,” jelas Coach Teco.

Lebih lanjut, memang harus diakui ketidakhadiran Eber Bessa di lapangan pada laga ini cukup berpengaruh bagi Bali United. Beberapa kali serangan Serdadu Tridatu nampak kurang rapi. Namun menurut Coach Teco, pemain yang turun di laga ini sudah mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

“Eber Bessa pemain penting. Pemain yang sudah beradaptasi dengan Bali United dan Pulau Bali. Dia sangat bagus saat bermain dan punya kurikulum bagus dari Brasil. Namun hari ini dia harus absen akibat akumulasi kartu kuning dan tidak bisa membantu tim. Saya melihat pemain lain bekerja sangat keras untuk membantu tim menang hari ini,” ucap Coach Teco.

Sementara itu, Brwa Nouri sukses menjadi penyelamat bagi Serdadu Tridatu di laga ini. Berkat golnya di penghujung babak kedua melalui titik putih berhasil membawa Bali United menang. Gol ini sekaligus menjadi gol perdananya selama berseragam Bali United. Coach Teco pun memujinya sebagai pemain serba bisa.

“Nouri sudah beradaptasi dengan tim. Dia sudah lama berada di tim ini dan tahu masing-masing karakter setiap pemain. Juga ia mengetahui banyak karakter tim lawan. Nouri juga adalah pemain yang serba bisa yang siap bermain di posisi gelandang bertahan ataupun gelandang serang kapan pun tim membutuhkan dia,” tutup Coach Teco.

Berkat kemenangan ini, Bali United kembali dapat menjauh dengan jarak tiga poin dari Persib Bandung di klasemen sementara dengan torehan 69 poin. Selamat Bali United! Ayo fokus sapu bersih laga selanjutnya!