Musim ini terasa berbeda bagi seorang striker Bali United, Ilija Spasojevic usai kedatangan striker asing, Jefferson Assis.

Dia kerap silih berganti menjadi pilihan utama di lini depan Serdadu Tridatu bersama seorang Jefferson Assis.

Meski kerap masuk dari bangku cadangan, tetapi Spaso selalu menjadi pemecah kebuntuan yang membuat Bali United sering mengalami situasi “comeback” memenangkan pertandingan.

Total 3 gol telah dicetak oleh Spasojevic musim ini untuk Bali United dan ketiga gol tersebut tercipta usai dia keluar dari bangku cadangan.

Gol pertamanya dicetak saat Bali United menjamu Dewa United FC (29/7) lalu melalui tendangan keras Spaso yang mengubah skor menjadi 2-1 sebelum berakhir kemenangan 3-1 untuk Bali United.

Situasi sama kembali terjadi, bedanya Spaso mencetak brace pertamanya untuk Bali United kala menjamu PSM Makassar hari Jumat (11/8) kemarin.

Dua gol Spaso itu menyempurnakan gol pertama Privat yang membawa Bali United sukses mengalahkan PSM Makassar dengan skor akhir 3-2 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Mantan top skor Liga 1 2021/2022 ini mengaku bila musim ini berbeda buat dirinya bersama Bali United.

Meski berbeda, dia selalu berusaha memberikan kemampuan penuhnya untuk Bali United.

“Ya, musim ini memang berbeda dari musim lalu buat saya. Tetapi saya adalah pemain profesional mau bermain dari inti atau dari cadangan, saya selalu berusaha memberikan yang terbaik dan 100% untuk tim,” ungkap Spaso.

Ketiga gol yang dicetak Spasojevic pada awal musim ini pun menjadi pembeda bagi Serdadu Tridatu.

Striker naturalisasi tersebut seolah mendapatkan peran baru sebagai seorang “Supersub” yang mampu membawa perubahan bagi tim.

Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra pun menjelaskan bila Spaso bukan seorang supersub saja, melainkan memiliki kualitas baik dari pemain inti maupun berangkat dari bangku cadangan.

“Saya pikir Spaso bukan supersub karena dia beberapa musim terakhir sudah juara tiga kali di Indonesia dengan Bhayangkara dan Bali United dua kali. Situasi dalam sepak bola bisa bermain inti dan dari cadangan. Spaso musim ini bisa jadi contoh bagus buat pemain Bali United lainnya karena bisa bermain bukan dari inti tapi bisa membantu menang buat tim ketika bermain di pertandingan,” jelas Coach Teco.

Usai sukses menjadi penghuni puncak klasemen sementara dengan raihan 14 poin dari 8 pertandingan, Bali United akan mengalihkan fokusnya ke Kualifikasi Liga Champions Asia 2023/2024.

Pasukan Serdadu Tridatu akan berangkat ke Hong Kong hari Minggu (13/8) besok malam untuk menghadapi Lee Man FC hari Rabu (16/8) malam di Hong Kong Stadium.***