Kabar teka teki pelatih kepala baru untuk Bali United akhirnya resmi diumumkan hari Senin (26/5) siang ini. 

Setelah ditinggalkan oleh pelatih kepala sebelumnya, Stefano Cugurra yang menangani tim Serdadu Tridatu selama 6 tahun, kini pelatih kepala berasal dari Belanda. 

Mengantongi lisensi PRO UEFA, pelatih kepala baru ini diharapkan mampu memberikan kembali kejayaan bagi Bali United di musim kompetisi baru mendatang. 

Dia adalah Johnny Jansen, pelatih berusia 50 tahun yang didatangkan dari Eredivisie, kompetisi kasta tertinggi di Belanda. 

OPTA Power Rangkings menilai Eredivisie menjadi salah satu kompetisi sepak bola terbaik nomor 9 di dunia. 

Sementara di Eropa, Eredivisie sendiri adalah liga terbaik nomor 6 di dunia setelah Premier League Inggris, Serie A Italia, La Liga Spanyol, Bundesliga Jerman, dan Ligue 1 Prancis. (*sumber UEFA). 

Klub terakhirnya ialah PEC Zwolle, klub dari salah satu pemain Timnas Indonesia saat ini, Eliano Reijnders yang musim terakhir berada di posisi ke-10 di klasemen. 

Pelatih berlisensi PRO UEFA ini mengawali karier kepelatihan dari tim usia muda Heerenveen U19 dan U21 sebelum menangani tim senior Heerenveen. 

Lama berkarier di Belanda, ia juga sempat melatih di klub Lebanon, Safa Sporting Club sebelum akhirnya menerima pinangan klub PEC Zwolle. 

Pengalamannya dari tim usia muda hingga menangani tim senior di Belanda membuat manajemen mengamankan tanda tangannya. 

*”Kami dari manajemen resmi memperkenalkan Johnny Jansen sebagai pelatih kepala Bali United untuk musim yang baru. Kami tahu pengalaman dia dari tim usia muda hingga senior sangat baik. Oleh karena itu, kami berharap rencana tim Bali United kedepan sejalan dengan kehadiran beliau. Semoga dia bisa membantu Bali United di musim yang baru nanti,” ungkap CEO Bali United, Yabes Tanuri.”*

Untuk mendukung program kerja dari Johnny Jansen, dia turut serta memboyong dua asisten pelatih berpengalaman lainnya dari Belanda.

Asisten pelatih yang pertama bernama Ronnie Pander, ia adalah asisten Johnny Jansen di PEC Zwolle. 

Kehadiran Coach Ronnie tentu akan memudahkan program jangka panjang untuk Bali United terutama dalam perkembangan pemain usia muda dalam tubuh Bali United. 

Kemudian nama asisten pelatih kedua adalah Jeffrey Dennis Talan, ia adalah asisten pelatih dari Almere City, salah satu klub di Eredivisie. 

Ia juga adalah pelatih dari gelandang Timnas Indonesia saat ini yaitu, Thom Haye. 

Menariknya, selain permintaan Johnny Jansen, peran asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor turut dalam merekomendasikan Jeffrey Dennis Talan sebagai bagian dari tim kepelatihan Bali United di musim yang baru nanti. 

Jeffrey Talan saat ini juga masih aktif sebagai asisten pelatih Belanda U21 sejak tahun 2023 lalu. 

Sebagai mantan pemain winger di Eropa, Jeffrey Talan memiliki keahlian di bidang finishing akhir bagi lini depan Serdadu Tridatu. 

“Saya mengajak dua asisten pelatih dari Belanda tentu agar program kepelatihan saya sejalan untuk Bali United. Saya datang ke Indonesia tentu ingin memberikan hasil yang terbaik untuk musim yang baru nanti. Jika berbicara target tentu mudah, tapi yang perlu dipahami adalah proses selama mencapat target itu. Target kami adalah membawa Bali United berada di papan atas nomor 4 atau 5 untuk saat ini,” jelas Coach Johnny Jansen. 

Selamat bekerja Coach Johnny Jansen, Ronnie Pander dan Jeffrey Talan, berikan yang terbaik untuk Bali United!***